Penerapan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial Berbasis Kurikulum Merdeka di Madrasah Ibtidaiyah

  • Muhammad Suwignyo Prayogo UIN Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember
  • Firman Aulia Ramadhan UIN Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember
  • Diniyah Mar'atus Shaliha UIN Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember
Keywords: Pembelajaran IPAS, Kurikulum Merdeka, Problematika, Implementasi

Abstract

ABSTRACT

The Merdeka Curriculum is a curriculum that provides flexibility and focuses on essential material to develop students' competencies as lifelong learners with the character of the Pancasila Learner Profile, namely Faith, Devotion to God Almighty, Global Diversity, Gotong Royong, Independent, Critical Reasoning, and Creative. This study aims to identify the implementation of Merdeka Curriculum in IPAS (Natural and Social Sciences) learning and the problems faced in the process. The results show that educators must design lesson planning, implementation, and evaluation which includes three types of assessments: diagnostic, summative, and formative. Problems that are often faced are difficulties in choosing appropriate approaches, strategies, models, and learning methods. This research uses a descriptive qualitative method with a literature study approach, using data sources from various journals, articles, and books relevant to the topic of discussion.

Keywords: Independent Curriculum, IPAS Learning, Implementatiom, Problematic

                                                                                                                                   

ABSTRAK

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang memberikan fleksibilitas dan berfokus pada materi esensial untuk mengembangkan kompetensi peserta didik sebagai pelajar sepanjang hayat dengan karakter Profil Pelajar Pancasila, yaitu Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berkebhinekaan Global, Gotong Royong, Mandiri, Bernalar Kritis, dan Kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi implementasi Kurikulum Merdeka pada pembelajaran IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial) dan problematika yang dihadapi dalam proses tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidik harus merancang perencanaan pembelajaran, pelaksanaan, dan evaluasi yang mencakup tiga jenis asesmen: diagnostik, sumatif, dan formatif. Problematika yang sering dihadapi adalah kesulitan dalam memilih pendekatan, strategi, model, dan metode pembelajaran yang sesuai. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi literatur, menggunakan sumber data dari berbagai jurnal, artikel, dan buku yang relevan dengan topik pembahasan.

Kata Kunci: Kurikulum Merdeka, Pembelajaran IPAS, Implementasi, Problematika

References

Abdurrahman, N. I. (2023). Analisis Perubahan Kurikulum Pada Proses Pembelajaran Ipa Di Mi. Al-Hasaniyah, Gunung Sesang, Kec. Terara Tahun 2022. Journal Transformation of Mandalika, 4(1), 74–83.
Asari, A., Purba, S., Fitri, R., Genua, V., Herlina, E. S., Wijayanto, P. A., Ma’sum, H., Ndakularak, I. L., Astridewi, S., Sele, Y., Nurmala, I., Mustakim, Waworuntu, A., Sukwika, T., Darmada, I. M., & Pratasik, S. (2023). MEDIA PEMBELAJARAN ERA DIGITAL (A. Asari (ed.)). CV. ISTANA AGENCY.
Diana Yulias Rahmawati, Aprilia Putri Wening Sukadari Desy, R. A. (2020). IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA MATA PELAJARAN IPA SEKOLAH Dsar. Jurnal Basicedu, 5(5), 3(2), 524–532.
Dr. R. Masykur, M. P. (2018). TEORI DAN TELAAH PENGEMBANGAN KURIKULUM. CV Anugrah Pratama Raharja.
Gumilar, E. B. (2023). Problematika Pembelajaran IPA pada Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Jurnal Ilmiah Pedagogy, 2(1), 129–145.
Kemendikbud. (2024). Kurikulum Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah. Permendikbud Ristek Nomor 12 Tahun 2024, 1–26.
Kemendikbudristek. (2022). Buku Saku: Tanya Jawab Kurikulum Merdeka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, 9–46. http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/25344
Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan T. (2023). Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 033/H/KR/2023 tentang Perubahan Kedua Atas Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendi. Kemdikbudristek, 021.
Marlensi, L., Adisel, & Giyarsi. (2024). Problematika Penerapan Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran IPAS pada Kelas IV di MIN 01 Bengkulu. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 7(2), 4877–4884.
Nihayatul Fadlilah, U., Purbasari, I., Studi Pendidikan Sekolah Dasar, P., Keguruan dan Ilmu Pendidikan, F., Muria Kudus, U., Lkr Utara, J., Kulon, K., Bae, K., Kudus, K., & Tengah, J. (2024). Implementasi Pembelajaran IPAS Berbasis Kurikulum Merdeka Belajar pada Siswa Kelas V. Journal on Education, 06(03), 16314–16321.
Rahmawati, D. Y., Wening, A. P., Sukadari, & Rizbudiani, A. D. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran IPAS Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 7(5), 2873–2879. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i5.5766 ISSN
Syamsudin, & Fitriani, S. L. (2024). Problematika Pembelajaran IPA pada Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. At-Ta’lim : Jurnal Pendidikan, 10(1), 95–106. https://doi.org/https://doi.org/10.55210/attalim.v10i1.1440
Wibowo, H. (2014). Perubahan kurikulum di indonesia : studi kritis tentang upaya menemukan kurikulum pendidikan islam yang ideal. Raudhah, IV(1), 49–70.
Published
2024-06-25
How to Cite
Suwignyo Prayogo, M., Aulia Ramadhan, F., & Mar’atus Shaliha, D. (2024). Penerapan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial Berbasis Kurikulum Merdeka di Madrasah Ibtidaiyah. JESE: Journal of Elementary School Education, 1(01), 40-49. Retrieved from https://jurnalpasca.uinkhas.ac.id/index.php/JESE/article/view/2087